Bagaimana posisi tidur ibu hamil muda yang nyaman dan aman untuk janin yang ada di dalam kandungan? Ini adalah pertanyaan yang pasti sering ada dalam benak seseorang selama masa awal kehamilan.
Seorang ibu hamil sudah sepatutnya menjaga kondisi tubuh dan juga kondisi kehamilannya dengan berbagai macam cara. Bukan hanya dengan mengonsumsi makanan yang bergizi dan bernutrisi tinggi saja, tetapi juga harus selalu memperhatikan aktivitas sehari-harinya supaya tetap nyaman dan tidak mengganggu kehamilan.
Selain mengurangi kegiatan-kegiatan yang terlalu melelahkan dan tidak mengangkat beban berat, yang perlu diperhatikan berikutnya adalah mengatur posisi tidur.
Baca juga: JANGAN ABAIKAN: Posisi Tidur Ibu Hamil Muda yang Aman untuk Kandungan
Jika pada minggu-minggu awal kehamilan Anda masih bisa tidur semaunya, seiiring dengan perkembangan kehamilan yang mengakibatkan ukuran perut makin besar dan perubahan bentuk fisik lainnya, maka posisi tidur pun menjadi lebih terbatas. Saran Posisi Tidur Ibu Hamil Muda untuk Keamanan Kandungan Banyak pertanyaan dari para ibu hamil muda yang bingung tentang bagaimana seharusnya posisi ketika mereka sedang tidur. Ada yang mengatakan bahwa ketika sedang hamil, seorang wanita bisa tidur dengan posisi apa saja, yang penting istirahatnya nyaman dan nyenyak. Akan tetapi ada juga pendapat yang mengatakan bahwa saat mengandung, posisi tidur haruslah sewajarnya supaya tidak berisiko bagi kondisi kandungan.
Apalagi pada saat kandungan memasuki usia trimester kedua, posisi dan kondisi fisik perut sang ibu biasanya akan mengalami perubahan, dan hal tersebut bisa membuat tidur menjadi kurang nyaman. Maka dari itu ketika perut mulai membesar, biasanya mulai muncul rasa was-was dan takut saat sedang tidur.
Baca juga: PENTING, 4 Nasihat Kehamilan dari Dr. Sears
Pada usia kehamilan muda ternyata Anda tidak perlu merasa khawatir mengenai posisi tidur. Pada trimester pertama ini silahkan tidur dengan posisi favorit Anda, apapun itu asalkan nyaman dan bisa tidur dengan nyenyak. Meskipun pada awal kehamilan ini perut mulai membesar, perut memiliki sistem proteksi tersendiri terhadap janin sehingga dalam posisi apapun janin di dalam kandungan akan tetap merasa nyaman. Hal ini dikarenakan karena keberadaan cairan ketuban yang membuat janin memiliki cukup ruang untuk bisa bergerak dan berkembang.
Mulai akhir trimester pertama mungkin perut ibu yang yang sudah lebih besar lagi akan membuat kurang leluasa bergerak, untuk kondisi yang memasuki tahap ini sebenarnya masih tetap diperbolehkan untuk tidur dalam posisi apapun, namun ada beberapa posisi tidur tertentu yang lebih dianjurkan untuk dipilih untuk mendapatkan tidur yang nyaman dan nyenyak serta maksimal dalam mendukung pertumbuhan janin, berikut selengkapnya.
1. Tengkurap
Bagi para ibu hamil muda yang mungkin ukuran perutnya belum terlalu besar, ternyata tidur dengan posisi tengkurap ini cukup aman. Akan tetapi pertanda kehamilan trimester pertama yang biasanya ditandai dengan bagian dada yang lebih besar dan lebih sensitif memang membuat seorang wanita kurang nyaman tidur dengan posisi tengkurap. Selain itu posisi tengkurap juga kurang sesuai dan sangat tidak cocok bagi ibu hamil yang ukuran perutnya sudah mulai membesar, karena akan mengurangi kelancaran peredaran darah antara sang ibu dan janinnya dan juga akan menyebabkan rasa mual.
Baca juga: CERMATI, Inilah Jarak Kehamilan yang Ideal
2. Terlentang
Posisi terlentang adalah posisi yang paling aman dan paling nyaman untuk semua orang termasuk untuk wanita yang sedang hamil. Bagi para wanita yang sedang hamil muda, posisi terlentang ini sangat dianjurkan karena dengan posisi terlentang akan membuat Anda cukup nyaman saat tidur.
Sedangkan bagi Anda yang kehamilannya sudah memasuki usia 16 minggu atau perut sudah mulai membesar, posisi tidur terlentang ini justru kurang disarankan. Hal ini dikarenakan saat Anda tidur terlentang, maka secara otomatis beban rahim Anda akan bertumpu pada bagian belakang tubuh Anda termasuk usus dan juga vena cava inferior. Maka dari itu posisis ini cukup rentan mengakibatkan berbagai gangguan kesehatan termasuk sakit pinggang, gangguan pencernaan dan juga wasir. Bahkan posisi tidur ini juga bisa cukup memengaruhi tekanan darah.
Baca juga: Penting : Cara Menjaga Berat Badan Saat Hamil
3. Miring
Posisi tidur ibu hamil muda yang sangat disarankan adalah posisi tidur dengan posisi miring. Meskipun sampai saat ini masih belum ada penelitian lebih lanjut yang mempelajari tentang bagaimana posisi tidur yang paling tepat saat sedang kondisi hamil, posisi miring ini cukup disarankan dan menjadi posisi tidur yang paling aman dan nyaman baik untuk ibu hamil dan untuk bayi yang ada di dalam kandungan.
Tidur dalam posisi miring tidak menyebabkan adanya bagian tubuh yang terbebani, terutama posisi miring ke kiri yang merupakan posisi tidur yang paling dianjurkan selama kehamilan. Pada posisi tidur ini untuk sang ibu tidak akan menyebabkan perut terbebani oleh kehamilannya dan juga peredaran darah akan lancar karena aliran darah Vena Cava Inferior ada di sebelah kanan, dua hal ini akan banyak membantu mengurangi rasa mual yang terjadi selama kehamilan. Sedangkan untuk sang calon bayi kelancaran peredaran darah berarti janin mendapatkan pasokan nutrisi yang lancar sehingga pertumbuhannya dapat maksimal.
Baca juga: 30+ Hal Yang harus Diperhatikan Ibu Hamil
Tidur hanya dalam satu posisi saja tentu akan sulit, jika Anda bosan dengan posisi miring ke kiri, silahkan menggantinya dengan miring ke kanan sesekali atau juga dengan posisi tidur lainnya. Tidak ada gunanya Anda terus-terusan miring ke kiri namun tidak dapat tidur dengan nyenyak. Istirahat yang berkualitas sangatlah penting selama kehamilan.
Pantangan Ibu Hamil Muda
Nah, setelah kita mengetahui tentang berbagai hal mengenai posisi tidur untuk ibu hamil muda, kini kita akan membahas sedikit tentang hal-hal apa saja yang menjadi pantangan untuk ibu hamil muda. Hamil muda adalah saat yang sangat rentan dalam kehamilan. Survei membuktikan bahwa keguguran mayoritas terjadi dalam masa ini, mencapai 66% hingga 75%, sangat tinggi bukan?
Hal yang sangat perlu diperhatikan selama masa kehamilan muda salah satunya adalah faktor makanan.
Ada beberapa makanan yang sangat beresiko pada kehamilan yang sebaiknya dihindari. Makanan laut, meskipun secara umum dianjurkan, namun ada beberapa jenis makanan laut yang harus dihindari, yaitu yang mengandung merkuri dalam jumlah melebihi batas. Beberapa spesies hewan laut memiliki kemampuan menumpuk merkuri dalam tubuhnya yang akan terus terakumulasi. Seafood yang harus dihindari adalah hiu, makarel, lobster. Kepiting juga harus dihindari karena akan menyebabkan gangguan pada rahim
Beberapa buah-buahan ternyata juga harus dihindari diantaranya nanas yang memiliki enzim untuk merusak protein, kemudian pepaya muda, dan durian.
Demikian artikel ini tentang posisi tidur untuk ibu hamil pada trimester pertama dan juga sedikit tips tentang pantangan selama kehamilan, semoga dapat memberikan manfaat.