Ada 4 tanda tanda keguguran pada ibu hamil yang harus diketahui agar selalu waspada.
Keguguran merupakan hal buruk yang bisa saja terjadi pada sepanjang usia kehamilan seorang wanita. Apalagi pada saat minggu-minggu awal, risiko keguguran ini mudah sekali terjadi, sebab rahim seorang calon ibu belum terlalu kuat untuk dapat memberikan perlindungan yang cukup untuk janinnya. Terutama di saat mengalami sebuah guncangan yang cukup keras, di saat wanita hamil terjatuh, atau ada beberapa jenis makanan yang menjadi penyebab keguguran namun malah dikonsumsi.
Kadang-kadang, seorang wanita tidak menyadari bahwa ia sudah mengalami keguguran. Biasanya hal seperti ini terjadi pada para ibu yang baru pertama kali hamil. Oleh karena itu, para ibu hamil harus mengetahui apa saja ciri-ciri keguguran pada wanita hamil agar selalu waspada dan lebih berhati-hati di dalam menjaga kandungannya. Berikut 4 tanda tanda keguguran pada ibu hamil yang sering terjadi.
- Terjadi pendarahan ringan ataupun pendarahan berat yang muncul baik secara terus menerus ataupun kadang-kadang saja. Meskipun umumnya ciri-ciri keguguran pada ibu hamil mengalami pendarahan, Anda perlu memastikan terlebih dahulu hal tersebut dengan memeriksakan diri Anda ke dokter, karena seringkali pada kehamilan trimester pertama juga seorang ibu hamil juga mengalami pendarahan yang ringan seperti flek.
- Mengalami rasa sakit saat terjadinya pendarahan.
- Nyeri secara terus menerus pada bagian perut, pinggul, serta pinggang di bagian belakang.
- Warna darah saat pendarahan berwarna merah keabu-abuan.
Baca juga: Hati-hati Buah-buah ini Penyebab Keguguran
Keguguran saat kehamilan tidak selalu terjadi langsung setelah sang ibu jatuh ataupun mengonsumsi makanan tertentu. Hal tersebut bisa saja muncul atau terjadi beberapa hari setelahnya. Keguguran seperti ini tidak bisa Anda sepelekan karena resikonya juga cukup besar.
Ada beberapa catatan penting soal keguguran:
- Keguguran berbahaya jika usia Anda saat keguguran lebih dari 35 tahun.
- Ada sejarah keguguran di dalam anggota keluarga Anda & jumlahnya lebih dari dua.
- Ketika keguguran, terdapat kemungkinan aktivitas bakteri ataupun virus yang bisa mengganggu & menginfeksi.
- Ada kemungkinan kondisi kesehatan Anda yang perlu diperiksa yang bisa mempengaruhi kehamilan & menyebabkan keguguran.
- Hindari mero-kok, minum minuman yang beralko-hol, mengonsumsi jenis obat-obatan yang terlarang selagi hamil.
- Hindarilah mengonsumsi kafein pada minuman atau makanan sepanjang usia kehamilan.
Cara mencegah keguguran:
- Hindarilah makanan-makanan yang bisa menyebabkan Anda keguguran, diantaranya seperti durian, buah nanas, pepaya muda, minuman beralko-hol, seafood (di saat usia hamil muda & jika dimasak setengah matang serta yang memiliki kandungan merkuri cukup tinggi) & lain sebagainya. Baca juga: Aturan Makan Seafood Bagi Ibu Hamil.
- Berolahraga ringan
- Menjaga keseimbangan agar tidak jatuh
- Beraktivitas ringan
- Hindari stres
- Mengonsultasikan aktivitas sek-sual Anda dengan dokter
Dan yang terpenting & utama, Anda bersama pasangan harus terlebih dulu memeriksakan diri sebelum mulai merencanakan kehamilan. Cara yang satu ini merupakan yang paling pas untuk mencegah terjadinya keguguran sehingga diketahui juga apakah kedua bibit sehat & apakah terdapat kemungkinan terjadi gangguan saat kehamilan yang disebabkan oleh faktor gen atau penyakit yang orang tua Anda miliki. Baca juga: 7 Ciri Kehamilan yang Sehat & Normal.
Itulah 4 tanda tanda keguguran pada ibu hamil, beberapa catatan penting serta cara mencegahnya. Pastikan Anda selalu menjaga kesehatan saat hamil serta selalu memeriksakan diri dengan rutin pada dokter spesialis kandungan dan kebidanan selama kehamilan. Semoga ciri-ciri keguguran pada wanita hamil di atas tidak Bunda alami ya!
Sumber: kehamilanku.web.id